Bahasa ( Language )

Minggu, 15 November 2009

Puisi_eka_crb.

TAK SANGGUP

Tak akan lagi aku sanggup
Mengepak saya mengitari bumi
Menyibak kabut di pagi
Sungguh aku tak akan sanggup
Walau hanya memandang dunia

Sebab badan ini
Menanggung sakit tiada bertabib
Menanggung lara tiada pelipur
Dirangka sayapku yang patah
Melawan badai tadi siang

Sebab badan ini
Menanggung sakit tiada bertabib
Menanggung lara tiada pelipur
Dihati yang tersayat oleh rasa
Melawan benci diruang cinta

Sebab badan ini
Menanggung sakit tiada bertabib
Menanggung lara tiada pelipur
Dijantung yang tertusuk duri
Hingga aku tiada tersadar lagi
Bahwa aku telah mati

>>> Kupersembahkan puisi ini kepada Dia yang mengajarai aku tentang cinta
Yang mengajari akan tentang kebencian
Yang mengajariku tentang arti hidup

PATAH HATI

Hidup adakah artinya???

berdiri di tepi karang..
menunggu matahari fajar..
Merah kilaunya..
bermakna dalam..

Ombak mengikis karang..
serpihan air laut berterbangan..
Aku hanya bisa diam..
saat kusadari aku kesepian..

Hanya alam yang menemani..
ku berbicara pada hujan..
Ku bersandar pada pepohonan..
mungkin aku hanya sendirian..

Tak ada malaikat dihatiku..
Mereka sudah pergi jauh..
Jauh dari hidupku..
Semua hanya dunia palsu..

Mengapa??
Mengapa Langit tak mendengar??
saat aku hanya bisa terdiam kesepian..
mengapa tak kau tolong aku yang menderita??

Percuma aku bertanya..
karena kau tak akan menjawab..
Hidup dan matiku juga kau tak pedulikan..
Buat apa aku ada..


PILU.

Hati yang pernah singgah
Rasa cinta yang dulu pernah ada
Mungkin takkan bisa hilang
Hingga terkubur jauh direlung jiwa

Rasa sakit inipun takkan pernah mati
Karna kalian tega mengkhianati
Kasih yang slama ini aku beri
Bahkan oleh kakakku sendiri

Mulai kini putus sudah ikatan kita
Takkan lagi ada rangkaian cerita
Terbersik diri ini ’tuk melihat wajahmu kini tak pernah ada
Karna kalian tlah tega
Menusukku dari belakang hingga tembus tepat didada

Tuhan! Semoga apa yang kurasa mereka juga merasakannya
Lebih dari sakit yang kurasa
Karena mereka tega menyakiti hatiku seperti ini
Luka yang mereka ukir
Tlah menggores luka dihidupku slama ini.


SELAMAT JALAN.

Disela-sela semi bungaku
Sengaja ataupun tidak
Kau tlah memberinya setetes racun
Kini bunga itu tlah mengering
Dan bunga itu tlah jauh tertiup angin

Mungkin cinta itu takkan pernah mati olehmu
Hingga di akhir waktu
” Karna sampai kapanpun rasa itu
Tak akan pernah kau buang dari hatimu
Kalau Kau Memang Sayang Padaku ”

Tapi cintaku tlah mati karenamu
Karena cintaku tlah terbawa oleh arus waktu
Yang tlah membawanya pergi jauh
Karena pedihnya cerita itu
Tlah menggores luka dihidupku

Sampai kapanpun bunga itu takkan pernah kembali
Dan Sampai kapanpun kisah itupun takkan pernah terulang lagi
KARENA CINTA ABADINYA UNTUKKU
SELAMANYA HIDUP BERSAMAKU
Selamat tinggal untukmu, Masa laluku.


BENCI.

Buas…liar…
Yang kini ada padaku saat ini,

Bodoh…tolol…
Apa yang sudah menjadi abadi dalam kepalaku,

Aneh…aneh…aneh
Aku akui itu, jika memang itu yang bisa kau katakan padaku

Aku telah bebaskan Jiwa yang Terbangun,
dari hatiku, tak mampu kuredam lagi,
karna waktuku tlah habis menjaganya tetap tertidur dalam mimpinya

Akulah Jiwa itu, Jiwa yang Sepi dan penuh Kebencian
berpikir tentang Dosa, tiada lagi yang kutakutkan,
apalagi seseorang yang selalu menyentuh dalam-dalam Hatiku

Kubiarkan Benci itu membalut semua luka,
kulepaskan Jiwa ini bernaung lekat saat Mata ini menatapmu,
dan pasti larut pada Hatimu…

Lihat Mataku, akan Kau rasakan untuk membenciku,
Kau takkan mampu berlari, hingga langkahmu terhenti

Jangan bertanya mengapa Aku menjadi seperti ini,
karena smua ini terbentuk dari hari-hari yang Kau jalani,
dan harapan yang hanya Kau gantungkan

Jika ketakutan itu telah merasukimu,
tumbuh dan berkembanglah Benih Kebencian yang kutitipkan padamu…


PERGILAH.

Kau yang dulu datang
mengetuk jendela hati
memaksa rasa….
terbuka kunci cinta

susah payah…
Ku biarkan kau masuk
mengisi,,,
tahta cinta suci

saat kau raja hatiku
beri warna hidupku
amalkan senyum tulus
bertasbih kalbu suci

waktu yang berjalan
buatmu lupa Akan kerajaan,,,
yang kau tahtai

tinggalkan singgasana suci
tinggalkan semua ketulusan hati

ku terlalu sulit terima
ku kunci pintu hati
tak kan ku buka lagi
karena hanya beri
sakit dihati

kini kau kembali
meminta tahta itu lagi
tapi ku tak perduli

pergi kau…
Jangan pernah kembali
tahta ini bukan milikmu lagi

kerajaan ini tlah terkunci
hanya yang tulus sejati
menjadi raja hatiku
lagi……

PENGHIANAT.

Kau benar,
Cintaku
Memang loakan
Yang pantas

Dibuang di kuburan
Biar pergi darimu,
Pergi jauh..
Jauh…
Melampaui kiamat nanti…

Kau benar,
Cintaku
Hanya sebongkah batu,
Yang bermimpi
Jadi permata
Harapnya bisa melayang
Di atap lazuardi,
Bertahta
Di bahtera langit
Menari
Memakai selendang jingga..
Namun tanpa tahu,
Bumi pun tak sudi dipihaknya..

Pergilah kau!
Pergilah jauh!
Jangan dengar harapku
Jangan dengar aku..
Jangan sekali pun


Kau janjikan
Cinta semegah fajar
Karena balasku
Tak lebih bagus
Dari pengkhianatan
Jangan pula
Kau menjanjikan
Kesetiaan biru
Yang membumbung
Dibawa bidadari
Karena balasku
Tak akan lebih indah
Dari kematian…


IMUT.

sudah lama perpisahan ini
kubuka kenangan,ada fotomu
tersenyum abadi masih kusimpan

tak ingin kubuang,dan kubakar
hanya kau kenapa pilih pergi selamanya

tak pamit
tak salam
tak ada kabar
masuk dunia baru yang ada surga

fotomu masih tersenyum.


BERLALU

Badai telah berlalu..
Terbanglah seberkas cinta itu..
Aku telah dapatkan sbuah Ketenangan..
Setelah melupakanmu..
Hujan telah berhenti..
Hanyutlah sebuah mimpi..
Bahwa kau pernah ada..
Temani hariku yg mati..
Kabut telah menipis dan hilang..
Seperti kenangan yg telah ku buang..
Semuanya telah berlalu..
Tiada lagi ingatan untukmu..

CINTA YANG TAKAN PERNAH KEMBALI.

KETIKA CINTA ITU TUMBUH DIBENAKKU
DAN KETIKA KATA HATI MULAI MENGEMA
KURASAKAN BETAPA BERARTINYA DIRIMU
KAU ADALAH KEHIDUPANKU

DETIK-DETIK TERUS BERLALU
KINI KAU JADI MILIKKU
NAMUN KENAPA SAAT KAU JADI MILIKKU
KAU BERUBAH MENJADI APA YANG TAK KUHARAPKAN

BETAPA SAKIT HATIKU MELIHAT KAU BERPALING
KUKIRA KAU TULUS MENYAYANGIKU
TERNYATA KAU HANYA MENJADIKANKU
SEBAGAI SESEORANG YANG MENGISI HARI-HARIMU

AKU TAK MENYANGKA KAU BEGITU SADIS
AKU PUN MENINGGALKANMU TUK SELAMANYA
TAPI KENAPA AKU SULIT MELUPAKANMU
JUJUR AKU MASIH MENGHARAPKANMU

TAPI SAAT AKU MENEMUKAN PENGGANTIMU
KENAPA KAU MALAH MENGEJARKU
SAAT KAU MENGATAKAN INGIN KEMBALI
AKU TAK INGIN KEMBALI

BIARLAH MASA LALU PERGI
KINI AKU MEMPUNYAI ORANG YANG KUCINTA
PENGGANTI YANG MENCINTAIKU APA ADANYA
LUPAKAN AKU UNTUK SELAMANYA

JANGAN KAU KEJAR CINTA YANG TELAH HILANG DARIMU
KARENA CINTA YANG KAU SAKITI ITU TELAH PERGI
PERGI MENINGGALKAN CINTA YANG LAMA
MEMBANGUN KEHIDUPANNYA SENDIRI

DUSTA

Tak bisa ku ingkari
engkawlh yg buat ku berarti
dari hati yg mati ku mulai memujamu
namun memeng tx bsa ku ingkari
kau telah bunuh hatiku
tak kau rasakah perihnya??
Sedang saat itu kau bilang kita satu
betapa ku mencintaimu
dari pagi yg semu
hingga mlm yg lenyapkan aku


CINTA SANG FAJAR

Aku terpesona
Engkaukah itu?
Ah …tidak seperti biasa?
Sebab dulu dirimu putih…
Sebab dirimu dulu begitu lembut….
Sebab dirimu dulu begitu sunyi…
Bukan kah engkau telah mengatakan?
Aku adalah kedamian
Aku adalah adalah kecerahan
Aku adalah kelembutan
Aku adalah kesunyian
Tetapi
Aku tetap terpesona
Walau dirimu telah berubah
Walau dirimu telah berganti
Melalui pagi yang cerah
Dalam dekapan cinta sang fajar


AKOe^_^

Kali ini tidak ada cinta
Tidak ada lagi kasih dan sayang
Tidak ada lagi mimpi
Tidak ada lagi harapan
Kamu t’lah pergi
Tinggal kan mimpi dan asa
Hidup tak lagi bermakna
itulah jiwaku tanpa mu
aku tak percaya lagi
Untuk merajut kepingan hati
Aku harus terus melangkah
Tak akan terhenti tak akan menepi…
“Itulah aku”


KUDAMBAKAN CINTAMU

saat ku mencari cinta
cinta yang selama ini kudamba
tak pernah kubayangkan sebelumnya
jika yang kudapat hanya luka

kenapa selalu aku yang kalah
terjatuh, terinjak dan teraniaya
oLeh kejamnya cinta yang sempurna

inikah cinta??
yang katanya buat kita bahagia
inikah cinta??
rasa yang hanya bisa buat kita terluka

tak adakah cinta untuk ku
yang bisa terangkan langkahku
tak adakah cinta untuk ku
yang bisa kuatkan aku.


WAKTU TAK BERPIHAK.

Belumlah sempat mengenal mu…
Belumlah sempat hati ini berlabuh…
Ternyata ada lebih dulu yang mengisi hati mu
Mengapa selalu waktu datang pada
saat yang tidak tepat…
Mengapa selalu ada duka menyertai…
Dia tak mengerti dan tak akan pernah tau
Cukup dari sini kulihat hari-harimu
Cukup indah kulihat senyum mu
Dimana kerinduan jadi bara..
Dimana airmata bukan lagi duka..
Seandainya waktu datang lebih awal…


BELUM ADA JUDUL.

Di dalam kehidupan ini
Kita pasti semua mempunyai impian.
Tetapi tak semua mesti terjadi.

Dan terkadang saat aku merasa Impianku
Sudah diambang nyata.
Sang waktu membuatku terjaga.

Dan disaat engkau beranjak pergi
Aku merasa hatiku remuk redam.
Namun aku mencoba tuk Bersyukur
bahwa ini yang terbaik tuk kita

yang pasti ada hikmah tersembunyi dibalik
semua ini yang bisa membuatku
lebih bijak dalam meniti hidup ini.


HATIKU.

aku tak peduli seberapa besar maupun kecilnya
rasa bencimu padaku. . .
dan aku tidak memintamu untuk tidak membenciku. . .
tapi aku peduli seberapa besar maupun kecil
rasa sayangmu padaku. . .
jika memang dirimu menginginkan diriku
dekat denganmu
selalu mendampingimu, selalu di sisimu. . .
aku akan selalu senantiasa bersamamu. . .
akan tetapi jika dirimu tidak menginginkan diriku
untuk selalu di dekatmu. . .
aku akan dengan ikhlas hati melepas dirimu. . .
karena aku tidak mau kehadiranku
membuatmu menjadi tidak nyaman dan merasa risih. . .


Aku Jatuh Cinta

Jika Aku Jatuh Cinta.

“Ya Allah., jika aku jatuh cinta,cintakanlah aku pada seseorang yang melabuhkan cintanya pada Mu, agar bertambah kekuatanku untuk mencintai Mu, Ya Muhaimin, jika aku jatuh cinta, jagalah cintaku padanya agar tidak melebihi cintaku pada Mu”.

“Ya Allah., jika aku jatuh hati, izinkan aku menyentuh hati seseorang yang hatinya terpaut pada Mu. Agar aku tidak terjatuh dalam jurang cinta semu”

“Ya Rabbana., jika aku jatuh hati, jagalah hatiku padanya agar tidak berpaling dari Mu”.

“Ya Rabbul Izzati,, jika aku rindu, rindukanlah aku pada seseorang yang merindukan syahid dijalan Mu”.

“Ya Allah., Jika aku rindu, jagalah rinduku agar tidak lalai dalam merindukan syurga Mu”.

“Ya Allah., jika aku menikmati cinta kekasih Mu, janganlah cinta itu melebihi kenikmatan indahnya bermunajat di sepertiga malam terakhir bersama Mu”.

“Ya Allah., Jika kau halalkan aku merindui kekasih Mu. Jangan biarkan aku melampaui batas sehigga melupakan aku pada cinta hakiki dan dari rindu abadi hanya kepada Mu”.

“Ya Allah engkau tahu bahwa hati kami telah terhimpun dalam cinta kepada Mu, telah berjumpa untuk selalu taat kepada Mu, telah bersatu dalam da’wah menyeru manusia kepada jalan Mu, dan telah terpadu dalam membela agama Mu. duhai Allah., penuhilah hati kami dengan cahaya Mu yang tak pernah redup, dan lapangkanlah dada kami dengan iman kepada Mu.

Bye.. eka_crb.

Radio cirebon

AnTV
» Please download Adobe Flash Player « before watching the streaming